Tuban – mataaininews.my.id
Suasana Desa Sidomukti, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban mendadak gegap gempita, Kamis (28/8/2025). Ratusan warga dari berbagai kalangan berbondong-bondong mengikuti acara gerak jalan untuk memperingati Hari Ulang Tahun ke-80 Republik Indonesia.
Sejak pagi, jalan desa sudah dipenuhi peserta dengan berbagai kostum kreatif, mulai dari seragam barisan rapi hingga gaya unik yang memancing gelak tawa penonton. Tak hanya itu, yel-yel penuh semangat yang diteriakkan para peserta membuat suasana semakin meriah, seolah menggambarkan kegembiraan masyarakat menyambut momen bersejarah bangsa.
Kepala Desa Sidomukti, Slamet Khasin, tampak hadir langsung melepas peserta gerak jalan. Dalam sambutannya, ia menekankan bahwa kegiatan ini bukan sekadar lomba jalan kaki, melainkan wujud nyata kebersamaan dan cinta tanah air.
“Gerak jalan ini adalah simbol persatuan. Kita ingin generasi muda belajar menghargai jasa pahlawan, sekaligus menjaga semangat gotong royong yang menjadi kekuatan bangsa,” ujarnya lantang, disambut tepuk tangan warga.
Sorak-sorai semakin pecah saat barisan peserta mulai memasuki garis finish. Warga yang menonton di sepanjang jalan menyambut dengan riuh tepuk tangan dan teriakan penyemangat. Panitia pun menyiapkan hadiah bagi barisan paling kompak, paling kreatif, hingga yel-yel terbaik, sehingga membuat peserta semakin bersemangat.
Salah seorang penonton setia, Sandy, mengaku selalu hadir setiap kali Desa Sidomukti menggelar kegiatan 17 Agustus. “Saya tidak pernah absen. Rasanya bangga sekali melihat warga begitu semangat merayakan kemerdekaan. Kegiatan seperti ini membuat kita semua merasa lebih dekat dan kompak,” ungkapnya dengan wajah sumringah.
Acara gerak jalan ini meninggalkan kesan mendalam bagi masyarakat Sidomukti. Lebih dari sekadar peringatan hari kemerdekaan, kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi sekaligus pengingat bahwa semangat perjuangan harus terus dijaga lintas generasi.
Penulis M Sarifuddin
